20 Museum Prasejarah di Jerman yang Wajib Dikunjungi Pecinta Sejarah

Pendahuluan
Jerman dikenal sebagai salah satu negara di Eropa yang memiliki kekayaan sejarah luar biasa, termasuk jejak kehidupan prasejarah. Dari artefak manusia purba, alat batu, hingga fosil dinosaurus, museum-museum prasejarah di Jerman menyimpan warisan penting yang membantu kita memahami kehidupan ribuan hingga jutaan tahun yang lalu.
Berikut ini adalah 20 museum prasejarah di Jerman yang menghadirkan koleksi menarik dan edukatif bagi wisatawan maupun peneliti.
1. Museum für Vor- und Frühgeschichte (Berlin)
Salah satu museum prasejarah paling terkenal di Jerman. Menampilkan koleksi dari Zaman Batu hingga Zaman Besi, termasuk artefak dari Eropa dan Asia.
2. Neanderthal Museum (Mettmann, NRW)
Terletak di dekat situs penemuan manusia Neanderthal pertama. Museum ini menyuguhkan perjalanan evolusi manusia dengan pameran interaktif dan replika realistis.
3. Archäologisches Museum Hamburg
Menampilkan koleksi artefak dari wilayah https://www.hongkongnationalanthem.com/ utara Jerman, museum ini fokus pada kehidupan prasejarah dan awal peradaban manusia di sekitar Hamburg.
4. Archäopark Vogelherd (Stetten)
Museum luar ruang ini berada di lokasi gua Vogelherd, tempat ditemukannya patung-patung hewan tertua dari zaman Paleolitikum.
5. LWL-Museum für Archäologie (Herne)
Museum futuristik dengan pameran interaktif tentang sejarah manusia sejak zaman batu. Sangat ramah anak dan edukatif.
6. Pfahlbaumuseum Unteruhldingen (Bodensee)
Museum terbuka ini menampilkan replika rumah-rumah panggung zaman Neolitikum dan Zaman Perunggu, dibangun di atas Danau Constance.
7. Archäologisches Landesmuseum Baden-Württemberg (Konstanz)
Menampilkan peninggalan dari zaman prasejarah dan Romawi di wilayah selatan Jerman. Memiliki koleksi artefak yang sangat lengkap.
8. Staatliches Museum für Archäologie Chemnitz (smac)
Museum modern ini menyoroti sejarah prasejarah Sachsen, dengan koleksi dari Zaman Batu, Perunggu, dan Besi.
9. Urwelt-Museum Oberfranken (Bayreuth)
Museum ini fokus pada fosil-fosil dari masa prasejarah, termasuk dinosaurus, tanaman purba, dan organisme laut zaman Jura.
10. Museum für Ur- und Frühgeschichte Thüringens (Weimar)
Berisi koleksi arkeologi dari prasejarah Thüringen, termasuk alat-alat batu, perhiasan, dan kuburan kuno.
11. Naturhistorisches Museum Mainz
Fokus pada sejarah alam dan prasejarah regional, museum ini menampilkan berbagai fosil, termasuk dari zaman Trias.
12. Archäologisches Museum Frankfurt
Menampilkan koleksi penting dari kawasan Rhein-Main. Ada banyak peninggalan dari zaman prasejarah, termasuk kuburan dan alat batu.
13. Naturhistorisches Museum Nürnberg
Memiliki koleksi besar tentang evolusi, geologi, dan prasejarah. Museum ini juga menyimpan fosil-fosil penting dari wilayah Bayern.
14. Museum für Naturkunde (Berlin)
Meski lebih terkenal sebagai museum ilmu alam, museum ini juga menyimpan banyak fosil dinosaurus dan kehidupan purba lainnya.
15. Keltenmuseum Hallein
Museum ini fokus pada kehidupan suku Keltik dan peradaban awal di Jerman dan Eropa Tengah. Termasuk alat perang, perhiasan, dan patung batu.
16. Landesmuseum Württemberg (Stuttgart)
Di bagian arkeologi prasejarahnya, museum ini menampilkan perkembangan budaya di wilayah Baden-Württemberg dari Zaman Batu hingga awal Abad Pertengahan.
17. Landesmuseum für Vorgeschichte Sachsen-Anhalt (Halle)
Salah satu museum arkeologi terbaik di Eropa. Dikenal karena menyimpan Nebra Sky Disk, peta bintang tertua di dunia.
18. Urgeschichtliches Museum Blaubeuren (URMU)
Terletak di Lembah Danube, dekat gua-gua yang menyimpan patung seni tertua di dunia seperti “Venus dari Hohle Fels.”
19. Jura-Museum Eichstätt
Museum ini menyimpan banyak fosil dari zaman Jura, termasuk Archaeopteryx — burung purba paling terkenal di dunia.
20. Deutsches Museum (Munich)
Meski merupakan museum teknologi dan ilmu pengetahuan, bagian geologinya menyimpan koleksi penting dari era prasejarah, termasuk mineral dan fosil.
BACA JUGA: 10 Museum Menarik di Kalimantan Indonesia